Sunday, June 17, 2012

HIDUP HANYA SEMENTARA


Pada-Mu saja aku mengadu resah gelora yang menghempas kalbu...
 Terasa berat NAMUN apa daya ku luahkan...
 Walau sarat terasa malu pada-Mu...
 Akulah insan yang sejuta dosa tiada mengenang erti kesalahan berkali-kali...
 Terus masih terulang segala kesilapan...
 Meski ku tahu pedihnya.. 
Masihku disini terantai nubari...
 Detik nadi bagaikan terhenti...
 Andai aku di sisi rahmat-Mu...
 Berhakkah ku ulang masa lalu...?


Sahabat...
Terimalah daku dengan seadanya..
Terimalah segala kekurangan dan keburukanku..
Terimalah daku sebagai seorang manusia
Yang punya hati dan perasaan...


Sahabat...
Aku juga insan sepertimu..
Bukan tunggul yang tak punya perasaan...
Cukup hanya sekadar "SEBUAH SENYUMAN"
Pasti akan membahagiakanku...


Sahabat...
Maafkanku kerana tak cukup baik seperti keinginanmu...
Maafkanku kerana tak cukup amanah menjaga hak-hakmu..
Maafkanku kerana tak cukup pandai dalam hal-hal agama...
Maafkanku kerana tak cukup mahir melayan karenahmu...
Maafkanku kerana tak cukup bijak dalam menjaga hati dan perasaanmu...
Maafkanku kerana tak cukup berhati-hati menjaga ucapan dan perbuatanku
Sehingga menyakitimu...


Namun,
Ku ingin katakan padamu sahabat...
Bahawa...
Aku amat MENYAYANGIMU kerana ALLAH...
Aku amat MENGAGUMI kepandaianmu..
Aku amat  MENGHORMATI pendapatmu...
Aku amat MENGASIHI dirimu...
Aku amat MERINDUI telatah dan karenahmu...
Dan izinkan daku MENYINTAIMU sepanjang hayatku...


Sahabat...
Andai ku tiada lagi...
Cukuplah sekuntum Al-Fatihah yang kau berikan..
Cukuplah sejambak doa yang kau kirimkan..
Cukuplah kemaafan yang kupinta... 
Cukuplah keikhlasan selama persahabatan...
Moga bertemu di JANNAH dengan izinNYA...
Aamiin...




Dan ingatlah wahai sahabat...
Jangan pernah risau bila menghadapi ujian...
Bergembiralah...Tabahlah...Senyumlah...
Redhakanlah semua apa yang berlaku..
Jangan takut..jangan gentar...
Kerana ALLAH sentiasa bersamamu...
Moga dirimu sentiasa berada di jalan yang benar..
Di dunia yang fana ini...
Menuju SYURGA yang kekal abadi...


 
 



Yakinlah Pada Penciptamu...~ALLAH~


Assalamualaikum warahmatullah...
Segala puji bagi Allah, Tuhan Sekalian Alam. Pemilik, Pencipta dan Penentu atas segala sesuatu Ya Rabbulalamin. Selawat serta salam ke atas junjungan besar Rasulullah SAW, keluarga dan para sahabat baginda…
Syukur Alhamdulillah pada Illahi
atas nyawa yang masih dipinjamkan...
atas nikmat Iman dan Islam...
Moga matiku juga kelak dalam Iman...Aamiin Ya Robbi...
Hai,apa khabar antum semua...ana harap antum semua sihat sejahtera di mana sahaja antum berada dan semoga antum  sentiasa berada di bawah lindungan Allah Yang Maha Esa...


Hari ini...naluri hati terdetik lagi untuk menulis...
Tak tahu kenapa terasa sebak sangat pada hari ini...
Bukan tujuan ingin meraih simpati...
Bukan juga ingin menagih kasih...
Cuma ingin menunaikan hasrat di hati...
Untuk menulis sebuah tinta nurani...
Seorang hamba Illahi...
Yang dampakan kasih seorang ayah yang telah pergi...
Menemui "Cinta Abadi"...


Di sebuah kampung, tinggal seorang gadis kenit yang hidup secara sederhana...
Dengan keluarga yang tercinta...
Namun, keluarga tersebut tidak seperti keluarga yang lain...
Tidak seperti keluarga rakan-rakan yang lain...
Kasih sayang memang wujud dalam keluarga tersebut...
Namun masing-masing tak dapat menggambarkan kasih sayang tersebut di antara satu sama lain...
Apa yang pasti keluarga tersebut sangat kuat pada pegangan adat dan amalan tradisi 
keluarga secara turun temurun...
Agama? Allah yang lebih mengetahui...
"Gadis Kenit"  itu seorang yang sangat ceria...
Namun, tiada siapa yang tahu...apa yang tersimpan di hatinya...
Melainkan PENCIPTAnya sendiri...


Pada setiap malam yang sepi...
Air mata sentiasa menemaninya...
Di bawah kegelapan malam...
Dan angin yang melayani kesedihan hatinya...


Tiba-tiba terpantul sepotong ayat dari mulutnya...
" I MISS YOU...AYAH...MOGA AKU REDHA DI ATAS PEMERGIANMU SELAMA INI"
Tanpa diundang...airmata membasahi pipi...
Cukup sayu hati "Gadis Kenit" tersebut pada malam tersebut...
ALLAH...ALLAH...ALLAH...ALLAH...ALLAH...
Katanya...: 
" Allah...Moga kelak daku menjadi seorang anak yang solehah & zaujah yang disayangi suatu hari kelak...Aamiin..."
SEDIH? SAKIT? SUNYI? KEMATIAN?
Semua itu pasti akan berlaku pada setiap makhlukNYA yang bergelar manusia...
Yakinlah pada PENCIPTAmu bahawa...
KEMANISAN DAN NIKMAT DI SYURGA LEBIH KEKAL ABADI...
Bersabarlah sayang wahai si "Gadis Kenit"...
p/s: Ana ingin merasai sebuah kehidupan yang penuh dengan ketenangan bersama si "Ganis Kenit" dan PENCIPTAnya YANG MAHA PENGASIH & MAHA PENYAYANG....
"ALLAH IS SWEET"